Rabu, 13 Mei 2015

PENANTIAN CERAH PAGI

Penantian malam ini tak kunjung berakhir
Dengan hanya ditemani satu lilin kecil
Cahayanya menjadi penerang
Namun tak seterang yang kuharapkan
Siapa yang peduli?
Tapi tetap harus kulewati malam gelap ini sampai esok pagi yang cerah tiba
Kau tahu?
Sungguh sulit kujaga agar lilin ini tetap menyala
Sungguh sulit kujaga agar lilin ini tetap bercahaya
Adalah deburan angin malam dingin
Mengobat abitkan lilin di ujung tanduknya
Tentu api akan mudah padam karena tidak ada dinding kokoh pelindungnya
Takut dan sedih menghantui
Siapa yang peduli?
Jalani saja saat malam tiba
Syukuri apa yang ada
Berusaha dan berdo'a
Sampai pagi yang cerah tiba